Dana IPO Wulandari Bangun Laksana (BSBK) Ludes

24 Februari 2023 | Sumber: investor.id

JAKARTA, investor.id - PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) menyampaikan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) per 31 Desember 2022.

Sebelumnya perseroan menggelar IPO, di mana masa penawaran umum digelar pada 2-4 November 2022. Kemudian mencatatkan perdana sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 November 2022.

BSBK melepas sebanyak 2,75 miliar saham ke publik di harga Rp 100 per unit. Sehingga dana yang diperoleh sebesar Rp 275 miliar.

Namun berdasarkan keterangan perseroan, hasil bersih penawaran umum Rp 268,14 miliar setelah dipotong biaya penawaran umum.

Adapun rencana penggunaan dana adalah Rp 100 miliar untuk pembelian lahan di Balikpapan, Rp 151,33 miliar untuk modal kerja, dan operasional perusahaan Rp 16,81 miliar.

Dalam keterbukaan informasi, dikutip Jumat (24/2/2023), Direktur Utama BSBK Christopher Sumasto Tjia menyebutkan, hingga 31 Desember 2022, realisasi penggunaan dana untuk pembelian lahan Rp 99,97 miliar, modal kerja Rp 151,35 miliar, dan operasional perusahaan Rp 16,81 miliar. Sehingga seluruh dana IPO sudah ludes.

Adapun pada perdagangan Kamis (23/2/2023), saham BSBK diparkir di Rp 55 atau naik 10% dari hari sebelumnya. Namun harganya sudah jatuh dari IPO dan dalam periode 3 bulan BSBK ambles 74,54%.

Editor : Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)

Sumber : Investor Daily