Duta Pertiwi (DUTI) kantongi marketing sales Rp 764 miliar di semester I-2021

7 September 2021 | Sumber: kontan

Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Duta Pertiwi Tbk (DUTI) melihat peluang untuk menumbuhkan pendapatan dan laba di tahun ini. Entitas anak PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) ini membidik marketing sales bisa mencapai Rp 1,2 triliun di 2021. Adapun sampai dengan semester I-2021 DUTI tengah mengantongi marketing sales sebesar Rp 764 miliar. 

Head of Investor Relations DUTI Christy Grasella mengatakan raihan pra penjualan itu sudah tercapai 64% dari target di semester I-2021. di dapat dari penjualan landed house atau residential sebesar Rp 738 miliar dan commercial yakni ruko dan apartement sebesar Rp 26 miliar. 

“Manajemen optimis target pra penjualan akan tercapai sehingga tahun ini perseroan juga sedang fokus untuk mengembangkan proyek yang sedang berjalan,” ujarnya dalam paparan Public Expose secara virtual, Selasa (7/9).

Adapun proyek-proyek tersebut diantaranya yakni Kota Wisata dan Legenda Wisata di kawasan Cibubur, Grand Wisata di kawasan Bekasi, Taman Banjar Wijaya di kawasan Tangerang, Apartment Southgate di Jakarta Selatan, Apartment Aerium di Taman Banjar Wijaya dan Klaska Residence di Surabaya. 

Terbaru mengenai proyek apartement Southgate saat ini, dia mengatakan proyek ini memiliki total tiga tower dengan luas area 5,4 hektar serta juga ritel AEON Mall yang rencananya akan segera dibuka pada akhir tahun 2021 atau di awal tahun 2022. “Namun masih disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19 dan perkembangan perekonomian terutama di Jakarta,” tambahnya. 

Dia pun optimistis, pembangunan Apartement akan terselesaikan meskipun timeline yang ditargetkan akan sedikit mundur. Hal ini lantaran dalam lima tahun terakhir penjualan apartemen cenderung menurun. 

Selain itu, proyek selanjutnya yang akan dibangun adalah dua proyek Mall yang berlokasi di Kota Wisata di kawasan Cibubur dan Grand Wisata di Bekasi. Dia mengatakan pembangunan mall ini bekerja sama dengan Kawan Lama Group. 

 

Menurutnya, dengan pembangunan proyek dua mall di kawasan tersebut dapat menjadi daya tarik baru bagi konsumen, sehingga dia pun semakin optimis kehadiran mall tentu juga akan mendorong kegiatan penjualan atau pendapatan DUTI yang meningkat. 

Sementara itu, sampai dengan semester I-2021, DUTI mencatatkan kontribusi terbesar dalam penjualan adalah dari ruang sewa kantor dan mall yang mencapai 80%. Sedangkan dari penjualan proyek di dorong dari Grand Wisata dan Kota Wisata yang rata-rata per tahunnya bisa menyumbang Rp 300 miliar sampai Rp 400 miliar. 

“Potensi yang akan menyusul selanjutnya adalah Apartement Southgate dan Aerium. Kami yakin keduanya akan jadi kontributor yang signifikan bagi DUTI,” tutup dia.