Gozco Platantations Suntik Modal Anak Usaha

14 Februari 2021 | Sumber: investor.id

JAKARTA, Investor.id - PT Gozco Platantations Tbk (GZCO) menambah modal anak usahanya, PT Palma Sejahetera (PS), senilaai Rp 79 miliar. Aksi ini dilakukan untuk meningkatkan pembiayaan modal kerja anak usaha tersebut.

Berdasarkan keterbukaan informasi, penyertaan saham perseroan ke Palma Sejahtera terdiri atas 790 ribu saham atau setara dengan Rp 79 miliar. Apabila diukur terhadap ekuitas perseroan per 31 Desember 2019 dan 30 September 2020, nilai transasksinya sebesar 9,52% dan sebesar 12,5% dari ekuitas di masing-masing laporan keuangan.

“Tujuan dilakukannya aksi tersebut untuk pembiyaan modal kerja anak usaha, Palma Sejahetera. Palma merupakan entitas anak terkendali yang masih belum menghasilkan, sehingga butuh subsidi pendanaan induknya,” ujar manajemen perseroan baru-baru ini.

Dengan aksi korporasi tersebut, perseroan kini memiliki saham sebanyak 2.748.885 saham atau seniliar Rp 274,88 miliar, setara dengan 99,99% saham. Sementara, PT Suryabumi Agrolanggeng memiliki 10 saham atau senilai Rp 1 juta atau setara dengan 0,01%.

Untuk diketahui, aksi korporasi tersebut merupakan transaksi afiliasi, sebab perseoran memiliki sebanyak 99,99% saham Palma Sejahetera yang merupakan anak usaha terkendali dan bergerak di bidang investasi.

Di sisi lain, Gozco Platantations membukukan rugi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk menjadi Rp 163 miliar hingga 30 September 2020, turun 59,25% dari periode sama 2019 sebesar Rp 400 miliar. Penjualan juga turun 17,10% menjadi Rp 189 miliar, dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 228 miliar.

Laporan keuangan perseroan menyebutkan, beban pokok penjualan perseroan juga turun 20,34% menjadi Rp 372 miliar, dibandingkan peridoe sama tahun lalu Rp 467 miliar. Sementara rugi kotor dicatatkan sebesar Rp 183 miliar dari semula Rp 238 miliar. Dengan demikian, rugi sebelum taksiran penghasilan pajak dibukukan sebesar Rp 206 miliar dari periode sama tahun lalu yang mencatatkan sebesar Rp 415 miliar.

Berdasarakan data perseroan, pengendali perseroan saat ini adalah Tjandra Mindharta Gozali dengan kepemiliki 1,58 miliar saham atau setara dengan 28,37%. Sementara PT Golden Zaga Indonesia memiliki 1,70 miliar saham setara 28,37% dan prajogo pangestu memiliki 470,41 juta saham atau setara 7,48%. Kemudian, masyarakat memiliki 2,24 miliar saham atau setara 37,42%. Saham perseroan kini berada di harga Rp 50 per saham dengan price earning ratio (PER) -1,38.

Editor : Parluhutan (parluhutan@investor.co.id)

Sumber : Investor Daily