JAKARTA, investor.id – Hormel Foods Corp, perusahaan makanan ‘raksasa’ asal Amerika Serikat (AS), dikabarkan tengah dalam pembicaraan lanjutan untuk membeli minoritas saham PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD). Hormel Foods akan membeli saham Garudafood dari CVC Capital Partners.
Seperti dilaporkan Bloomberg, yang dikutip pada Minggu (23/10/2022), Hormel Foods muncul sebagai calon pembeli potensial setelah mengalahkan pesaingnya. “Hormel dan CVC sedang menyusun rincian transaksi yang bisa bernilai beberapa ratus juta dolar AS,” ungkap beberapa sumber.
Adapun kesepakatan jual beli saham Garudafood tersebut diperkirakan segera tercapai, meskipun negosiasi bisa saja gagal seperti dalam kesepakatan akuisisi pada umumnya.
Perwakilan CVC dan Garudafood belum berkomentar soal informasi ini, sedangkan Hormel tidak segera menanggapi permintaan konfirmasi.
Hormel, yang berbasis di Austin, Minnesota, memiliki sejumlah portofolio merek termasuk SPAM, Skippy, Planters, serta daging olahan yang sudah dipotong menjadi lembaran. Pendapatan tahunan Hormel lebih dari US$ 11 miliar atau sekitar Rp 171 triliun. Nilai kapitalisasi pasar saham Hormel mencapai US$ 24,6 miliar atau setara Rp 383 triliun.
Sementara itu, kapitalisasi pasar saham GarudaFood sebesar Rp 19,5 triliun. Emiten berkode saham GOOD tersebut menjual beberapa produk bermerek termasuk kacang tanah, keripik kentang, wafer, kerupuk, keju, dan biskuit. GOOD juga menjual minuman susu untuk anak-anak. Produknya dijual di lebih dari 20 negara, dengan fokus di Asia Tenggara, Tiongkok, dan India.
Sebelumnya, CVC menginvestasikan dana sebesar US$ 150 juta di Garudafood pada 2018, seiring langkah CVC memperluas eksposurnya ke Asia Tenggara saat itu. CVC masuk saat Garudafood go public.
Editor : Jauhari Mahardhika (jauhari@investor.co.id)
Sumber : Bloomberg