IKN Dibangun, Wulandari (BSBK) Bakal Kebut Pengembangan Balikpapan Superblock

10 November 2022 | Sumber: investor.id

JAKARTA, investor.id - PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) menyiapkan dana sebesar Rp100 miliar untuk pembelian tanah seluas sekitar 1,2 hektare di wilayah kota Balikpapan dan sekitarnya. Selain itu Perseroan juga akan membangun apartemen di kawasan Balikpapan Superblock.

Direktur Utama BSBK, Christopher Sumasto Tjia, mengatakan, pembelian lahan baru akan meningkatkan jumlah land bank yang telah dimiliki BSBK, sehingga dapat mendukung rencana ekspansi di masa yang akan datang guna menangkap peluang bisnis dari pengembangan IKN. “Kami sangat merasakan dampak positif dari pembangunan IKN,” katanya dalam siaran pers, Kamis (10/11/2022).

Rencananya, tahun 2024 sudah mulai ada pemindahan untuk kantor pemerintah dan beberapa fungsi pelayanan telah dilakukan secara bertahap hingga nantinya seluruh kantor pemerintahan dipindah ke wilayah baru. “Bagi kami, kepindahan ibu kota negara ini merupakan peluang emas untuk ekspansi di wilayah baru,” katanya.

Christopher menilai, pemindahan IKN ke provinsi baru akan mampu memberi dampak positif terhadap ekonomi nasional. “Pembangunan IKN akan memberikan dorongan investasi yang lebih luas pada wilayah lain, serta menjadi salah satu pendorong investasi terkuat di provinsi lain,” imbuhnya.

Untuk itu menurut dia, pembangunan kawasan IKN Nusantara bisa memberikan dampak ekonomi baik dalam jangka pendek, menengah hingga dampak panjang.

Dalam jangka pendek, pembangunan IKN Nusantara dapat mendorong kegiatan ekonomi melalui investasi infrastruktur di wilayah IKN dan sekitarnya.

Berdasarkan informasi terkait perpindahan ASN ke IKN, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) menyebut pemerintah menyiapkan empat scenario.

Empat skenario tersebut adalah, pertama pemindahan sebanyak 2.000 ASN, kedua sebanyak 5.700 ASN, ketiga sebanyak 60.000 ASN, dan keempat sebanyak 100.000 ASN. Pemindahan ASN sendiri akan dilakukan mulai periode 2024.

Selain itu, dalam memindahkan ASN ke IKN Nusantara, pemerintah akan melihat realisasi pembangunan sistem pendukung, seperti penyediaan tata ruang, ketersediaan kantor, dan prioritas dalam urusan pemerintahan.

Menurut Christopher, pindahnya IKN menjadi momentum yang pas sekaligus kesempatan emas bagi BSBK untuk memperbesar potensi bisnis properti di kawasan Balikpapan. Ini didukung oleh produk-produk unggulan yang dimiliki BSBK dan berdiri di pusat kota dengan lokasi yang sangat strategis.

Produk-produk yang dimiliki BSBK berdekatan dengan pusat perbelanjaan, perkantoran, hiburan dan kebutuhan hidup lainnya. Selain lokasi yang strategis, yaitu berdiri di kawasan Balikpapan Superblock, BSBK didukung fasilitas lainnya, seperti pusat hiburan Pantai BSB, dan Aquaboom.

Christopher optimistis, lokasi strategis dan fasilitas lengkap dan berkualitas, mampu menjadi daya tarik bagi para investor untuk berinvestasi di kawasan prestisus ini.

“Di kawasan Balikpapan Superblock itu, BSBK menyediakan sarana olahraga, seperti CNC Fitness Center, BSB Bowling, dan pusat kuliner. BSBK ke depan menjadi perusahaan benchmark properti di kawasan Balikpapan yang menggarap proyek bertaraf internasional,” katanya.

 BSBK yang resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau IPO pada, Selasa (8/11/2022) berhasil meraup dana segar Rp275 miliar. Dana IPO tersebut, antara lain akan digunakan untuk membeli tanah di IKN guna menangkap peluang bisnis proyek pengembangan di sana.

“Untuk pengembangan ke depannya BSBK berencana akan mengembangkan tower kondotel dan apartemen di dalam kawasan Balikpapan Superblock yaitu, Metropolis Condotel, The Sapphire Apartment dan Mansion Apartment, serta proyek BSB Beach Apartment,” tutup Christopher.

Editor : Mashud Toarik (mashud_toarik@investor.co.id)

Sumber : Majalah Investor