Meski Pos Beban Meningkat, EBITDA XL Axiata (EXCL) Meningkat 4% pada Semester I

30 Agustus 2022 | Sumber: kontan

Reporter: Yuliana Hema | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten telekomunikasi, PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatatkan pertumbuhan EBITA sepanjang semester satu ini. Meski demikian, pos beban perseroan mengalami meningkatkan. 

Chief Finance Officer XL Axiata, Budi Pramantika memaparkan pada kedua saja, EBITDA XL Axiata meningkat 12% secara kuartalan sebesar Rp 3,56 triliun. Sementara laba bersih EXCL meningkat Rp 476 miliar. 

Alhasil sepanjang semester satu ini, emiten telekomunikasi ini mencatatkan pertumbuhan EBITDA sebesar 4% secara tahunan menjadi Rp 6,73 triliun. Dari sisi laba bersih, XL Axiata mengantongi laba bersih sejumlah Rp 615 miliar. 

"Secara keseluruhan pencapaian positif tersebut didorong oleh penerapan operational excellence yang dijalankan pada semua lini organisasi," kata Budi dalam media update di Jakarta, Selasa (30/8). 

Jika mengintip laporan keuangan perseroan, EXCL membukukan pendapatan pendapatan sebesar Rp 14,07 triliun atau meningkat 8,48% yoy pada paruh pertama tahun ini dari Rp 12,9 triliun. 

Kenaikan pendapatan ini juga seiringan dengan meningkatkan pos beban EXCL yang naik 10,73% secara tahunan dari sebelumnya Rp 11 triliun menjadi Rp 12,18 triliun. Laba kotor EXCL pun juga tergerus 4,08% menjadi Rp 1,88 triliun. 

Adapun hingga akhir Juni 2022, XL Axiata total memiliki lebih dari 144 ribu BTS, dengan jumlah BTS 4G meningkat signifikan mencapai 88.447. Jumlah ini meningkat 39% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

XL Axiata melaporkan selama periode Juni 2021-Juni 2022, sejumlah 92% dari saham BTS 3G milik perseroan telah dipadamkan dan hanya tersisa sekitar 4.221 BTS. Budi menargetkan seluruh BTS 3G ini sudah padam di akhir 2022.