Pendapatan Naik, Laba Bersih Gema Grahasarana (GEMA) Ikut Terdongkrak

28 April 2022 | Sumber: kontan

Reporter: Kenia Intan | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen furnitur rumah tangga PT Gema Grahasarana Tbk (GEMA) membukukan kinerja yang positif sepanjang tahun 2021. Emiten berkode saham GEMA mencetak pertumbuhan signifikan baik dari pendapatan maupun laba bersihnya. 

Mengutip laporan keuangannya, emiten yang melantai di bursa sejak tahun 2002 itu membukukan kenaikan pendapatan bersih hingga dua digit, tepatnya 12,81% secara tahunan atau year on year (yoy). GEMA mengantongi pendapatan bersih Rp 1,11 triliun di tahun 2021. 

Peningkatan dari sisi top line itu turut mengerek bottom line-nya. Sepanjang tahun 2021, GEMA mencatat kenaikan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk yang signifikan, hingga 919,27% yoy menjadi Rp 12,85 miliar. Pada tahun 2020, laba bersih GEMA tercatat Rp 1,26 miliar. 

Selain terdongkrak pendapatan bersihnya, peningkatan laba bersih GEMA juga terbantu oleh jumlah pajak penghasilan yang mampu ditekan menjadi Rp 3,8 miliar dari sebelumnya Rp 9,3 miliar. 

Apabila dilihat dari beban-bebannya, GEMA sebenarnya mengalami pembengkakan. Misalnya saja beban pokok pendapatan yang naik menjadi Rp 837,06 miliar dari sebelumnya Rp 745,76 miliar. Begitu pula dengan beban penjualan, beban umum dan administrasi, serta beban pajak final. 

Sekadar informasi, aset GEMA hingga akhir 2021 tercatat Rp 1,06 triliun, jumlah ini meningkat dari Rp 972,01 miliar di akhir 2020. Adapun liabilitasnya terkerek 12,50% yoy menjadi Rp 676,32 miliar dan ekuitasnya naik 5,29% yoy menjadi Rp 390,47 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News