PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE) Resmi Melantai di Bursa

13 Maret 2020 | Sumber: kontan

Reporter: Kenia Intan | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan yang bergerak dalam penyedia layanan kesehatan, PT Metro Healthcare Indonesia Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (13/3), dengan harga penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) pada Rp 103 per saham.

Perusahaan ke-17 yang listing di BEI pada 2020 ini menawarkan 10 miliar unit saham atau setara 30,075% jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh. Masa penawarannya berlangsung pada 3 Maret hingga 9 Maret 2020.

Pada perdagangan perdananya, harga saham emiten bersandi CARE ini naik hingga 9,71% ke level Rp 113. Adapun volume saham perdana CARE ditransaksikan sebanyak 319 kali dengan nilai transaksi Rp 1,92 miliar.

Perusahaan ini menunjuk PT Pacific Sekuritas Indonesia dan PT Jasa Utama Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Sementara itu, yang berperan sebagai penjamin emisi efek adalah PT Erdhika Elit Sekuritas, PT Ekuator Swarna Sekuritas, PT Panin Sekuritas Tbk, PT Profindo Sekuritas Indonesia.

Direktur Utama Metro Healthcare Indonesia, Henry Kembaren mengatakan CARE akan menggunakan dana hasil IPO untuk meningkatkan modal pada PT Metro Global Medika (MGM) yang membawahi seluruh rumahsakit milik Metro Healthcare Indonesia.

Selanjutnya, MGM bakal mengucurkan 30% dana tersebut kepada PT Semesta Akasa Jayaraya (SAJ) yang merupakan entitas anak tidak langsung. Dana ini akan digunakan untuk pembiayaan sebagian pembangunan rumahsakit dan pembelian peralatan rumahsakit.

Kemudian, dana sebesar 60% akan dipinjamkan kepada enam entitas anak tidak langsung untuk membeli delapan bidang tanah di berbagai kota guna pembangunan rumah sakit. Sisanya, MGM akan meminjamkan 10% dana hasil IPO ke entitas anak tidak langsung untuk digunakan sebagai modal kerja.

Pada pukul 10.54 perdagangan Jumat (13/3), saham CARE tercatat naik 33,01% ke level 137 per saham.