Saham Peracik Minuman ‘Cap Tikus’ Dilepas 3 Investor Ini

31 Januari 2023 | Sumber: investor.id

JAKARTA, investor.id - Ada tiga perusahaan yang menjual saham PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER) yang merupakan produsen minuman beralkohol dengan merek Cap Tikus.

Transaksi ketiganya dilakukan saat Jobubu melakukan pencatatan perdana saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 6 Januari 2023.

Mereka adalah PT Lintas Benua Kapital yang menjual 36 juta saham dengan harga transaksi Rp 7,92 miliar. Setelah transaksi, jumlah saham yang dimiliki menjadi 97.181.900 saham atau 2,43%.

Lalu, PT Dana Global Raya melepas 90.909.000 saham dengan harga total penjualan Rp 19,99 miliar. Usai transaksi, Dana Global tinggal menggenggam 14.658.600 saham atau 0,37%.

Kemudian, PT Sativa Bhumi Investama menjual total 128.180.900 saham dengan nilai penjualan Rp 28,19 miliar. Setelah dijual, Sativa tinggal memiiliki 14.546.300 saham atau 0,37%.

Dalam keterbukaan informasi, Head of Controller Jobubu Jarum Minahasa Christine Sagita mengungkap bahwa status kepemilikan saham ketiga entitas tersebut adalah tidak langsung dan tujuan transaksnya investasi. Namun tidak dijelaskan lebih lanjut mengenai transaksi ataupun informasi detail mengenai 3 perusahaan itu.

Adapun pada perdagangan sesi I Selasa (31/1/2023), saham BEER diparkir di Rp 376 melesat 11,9%. Sebanyak 35,96 juta saham diperdagangkan, frekuensi 5.268 kali, dan nilai transaksi Rp 13,58 miliar.

Perseroan baru melepas 800 juta saham baru ke publik lewat initial public offering (IPO) di harga Rp 220 per saham. BEER merauh dana IPO Rp 176 miliar. Beberapa produk perseroan adalah Cap Tikus 1978, Daebak Soju, dan Daebak Sparks.

Editor : Theresa Sandra Desfika (theresa.sandra@investor.id)

Sumber : Investor Daily